Awal Mula Wanita Kena Fistula Ani, Dubur Bernanah karena Ogah Makan Sayur

Jakarta –

Seorang wanita di Sidoarjo yang bernama Dini menceritakan pengalamannya mengidap fistula ani. Melalui akun TikToknya @Endell19, Dini menjelaskan bahwa dirinya mendapati benjolan bernanah pada area sekitar anusnya sampai-sampai harus dioperasi dua kali.

Wanita berusia 21 tahun ini mengaku bahwa dahulu, pola makannya sangat tidak sehat. Dirinya doyan jajan sembarangan, seperti mie pedas dan minuman es. Tak hanya itu, ia juga jarang mengonsumsi sayur dan minum air putih.

“Sama seperti anak muda jama sekarang, suka banget makan bakso yang super pedas, mie, suka makan seblak, minum es, itu dari dulu. (Aku) suka banget kayak es teh, boba-boba gitu. Sama kurang makan sayur, minum air putih,” jelasnya ketika dihubungi detikcom, Sabtu (18/11/2023).

Akibat pola makannya yang buruk, ia mengalami kesulitan buang air besar. Di tahun 2021, fesesnya keras hingga membuatnya ngeden dengan sangat kuat.

Setelah kejadian tersebut, muncul benjolan bernanah di area duburnya. Benjolan tersebut sempat membesar dan kemudian mengecil dalam beberapa hari. Kemudian, benjolan tersebut pecah, yang disertai dengan rasa sakit tak hingga menyebabkan demam.

“Awal mulanya itu di tahun 2021, tiba-tiba mengalami BAB keras, jadi habis BAB keras langsung muncul kayak benjolan gitu, tapi masih belum keluar cairan nanahnya,” jelas dini.

“Jadi benjolannya itu agak besar, terus sampai seminggu, kemudian benjolannya jadi mengecil, kemudian ‘jebrot’, pecah. Pas pecah itu kayak sampai sakit sampai-sampai demam,” sambungnya.

Ketika itu, Dini menganggap bahwa benjolan bernanah tersebut adalah bisul biasa dan tidak begitu menanggapinya. Ia memilih untuk berkonsultasi dengan saudaranya yang bekerja di rumah sakit dan diberi obat berupa salep.

Alih-alih membaik, rasa sakit dan gejala yang dialaminya semakin parah. Dirinya merasakan nyeri hebat yang membuatnya merasa sakit untuk duduk. Tak usai di situ, nanah dari benjolan di duburnya semakin banyak dan menyengat.

“Pas rasa sakit banget itu di 2022, akhir-akhir mau 2023 itu sakit, buat duduk itu sakit banget, terus malah makin keluar banyak cairan nanahnya. Terus sampai baunya itu udah nyengat nggak enak,” imbuhnya.

“Nyeri jujur, nyeri banget. Kalau udah duduk lama itu rasanya kayak pantat kayak nyeri banget. Pas duduk sama pas kecapekan kerja itu sakit banget, sampai jalannya sampai pantatnya nyeri sebelah,” sambungnya.

Karena mengalami penderitaan yang tak kunjung reda, Dini mulai mencari tahu kondisi yang dialaminya di internet. Ia membaca tentang fistula ani dan mendapati gejala-gejalanya mirip dengan yang ia rasakan.

Setelah membiarkan gejala tersebut selama hampir dua tahun, Dini akhirnya memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter pada bulan April 2023. Dirinya didiagnosis mengidap fistula ani yang harus dioperasi.

“Periksa ke rumah sakit biar bisa ditangani karena udah lama banget. Bulan April 2023. Langsung dibilang itu penyakit fistula ani dan nggak ada obatnya, obatnya cuma dioperasi,” terangnya.

Setelah dicek, fistula ani yang Dini idap sudah parah hingga mencapai bagian anusnya.

“Aku udah lumayan parah karena dua tahun dibiarin. Fistula ani aku udah sampai ke dalam anusnya. Makanya pas operasi itu bolongnya sampai ke anus kemudian dijahitnya antara anus dengan lubang fistulanya,” jelas Dini.

Tidak cukup sekali, Dini telah menjalankan dua kali operasi hingga saat ini. Operasi kedua perlu dilakukan karena terdapat banyak cairan nanah yang keluar setelah operasi pertama dilakukan.

“Dua kali operasi, di bulan Juni dan Agustus. Perlu (operasi kedua) karena pas operasi pertama itu masih keluar cairannya, keluar banyak,” ceritanya.

Kini, kondisi Dini telah membaik. Namun, bekas benjolah tersebut masih sering mengeluarkan nanah. Selain itu, rasa nyerinya juga masih sering kambuh meskipun tidak seintens dulu.

“Alhamdulillah udah baik, tapi tetap aja keluar cairan nanahnya (di bekas operasinya). Kalau cairan nanahnya udah nutup, terus (mucul) kayak gelembung lagi. Udah ke dokter lagi, tapi katanya memang suka kambuh. Kalau kecapekan dan duduk lama agak nyeri dikir, tapi nggak senyeri yang waktu sebelum operasi,” sebutnya.

Ia mengimbau orang-orang agar memperhatikan kesehatan dengan menjaga pola makan dan jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter. Dini juga mengaku telah kapok akan kebiasaannya mengonsumsi makanan-makanan tak sehat.

“Sekarang udah berubah total, udah kapok,” pungkasnya.

Simak Video “Ini Isi Kandungan Narkoba Keripik Pisang dan Happy Water“
[Gambas:Video 20detik]
(Syifaa F. Izzati/kna)