Mari Berkenalan dengan Burung Abad Ini: Puteketeke

Auckland –

Burung dengan nama unik ini dinobatkan sebagai burung abad ini. Ia bernama puteketeke.

Dilansir BBC, dikutip Jumat (17/11/2023), burung puteketeke memenangkan jajak pendapat di Selandia Baru setelah kampanye yang dilakukan oleh pembawa acara John Oliver.

Oliver memicu kehebohan global dengan kampanye yang sangat agresif bagi burung grebe jambul yang dianggap rentan. Jumlahnya di alam liar tersisa kurang dari 3.000 ekor.

Kontes Burung Tahun Ini telah berlangsung selama hampir dua dekade, tetapi jajak pendapat khusus tahun ini menarik jumlah suara yang luar biasa.

Lebih dari 350.000 surat suara masuk dari hampir 200 negara, membuat sistem verifikasi pemungutan suara menjadi kacau. Dan, hasilnya ditunda selama dua hari.

“Selamat kepada manajer kampanye John Oliver dan semua orang yang memberikan dukungan mereka burung puteketeke,” tulis perdana menteri Selandia Baru yang baru, Christopher Luxon, di X.

“Puteketeke jadi pesaing dari luar,” menurut Nicola Toki, dari Forest and Bird, organisasi konservasi lingkungan yang menyelenggarakan kontes ini.

“Tapi burung ini merangkak ke posisi teratas berkat penampilannya yang unik, gaya pengasuhannya yang menggemaskan, dan kecenderungannya untuk muntah,” katanya.

Kualitas-kualitas itulah yang membuat Oliver, pembawa acara HBO Last Week Tonight, memenangkannya.

“Mereka adalah burung yang suka muntah dengan bulu berwarna-warni. Apa yang tidak disukai di sini?” Kata Oliver saat meluncurkan kampanye burung danau.

Oliver, yang memiliki kewarganegaraan Inggris dan Amerika Serikat, kemudian muncul dalam acara bincang-bincang Jimmy Fallon dengan mengenakan kostum berbulu puteketeke raksasa.

Ia memasang papan iklan di berbagai negara termasuk Selandia Baru, Jepang, Prancis, dan Inggris, menjuluki burung ini sebagai “Lord of the Wings” untuk merujuk pada trilogi film Lord of the Rings yang difilmkan di Selandia Baru.

“Inilah yang dimaksud dengan demokrasi, Amerika mencampuri pemilihan umum di luar negeri,” kata Oliver.

Ketika surat suara dihitung, burung puteketeke, yang juga dikenal sebagai burung grebe jambul Australia, meraup lebih dari 290.000 suara.

Di tempat kedua, dengan jumlah suara 22 kali lebih sedikit, yakni 12.904 suara adalah burung kiwi. Melengkapi lima besar adalah kea, kakapo dan fantail.

Ini bukan pertama kalinya kompetisi ini diwarnai kontroversi. Ada protes tahun lalu ketika kakapo, burung beo tergemuk di dunia, dilarang berkompetisi karena merupakan satu-satunya burung yang menang dua kali di masa lalu.

Hal ini menyusul kejutan pada tahun 2021 ketika mahkota Burung Tahun Ini diberikan kepada kelelawar.

Namun, meskipun tingkat kontroversi tahun ini belum pernah terjadi sebelumnya, momen ini dikatakan sangat berharga karena telah menarik perhatian dunia terhadap nasib burung-burung di negara ini.

Karena, lebih dari 80% burung Selandia Baru masuk dalam daftar spesies yang terancam punah.

Simak Video “Elon Musk Uji Coba X Berbayar di Selandia Baru dan Filipina“
[Gambas:Video 20detik]
(msl/wsw)