Pengakuan Bung Karno soal G30S/PKI dalam Surat Cinta ke Ratna Sari Dewi

Pengakuan Bung Karno soal G30S/PKI dalam Surat Cinta ke Ratna Sari Dewi


Jakarta

Ada surat cinta dari Presiden pertama Republik Indonesia, Sukarno, ke istrinya di Jepang, Ratna Sari Dewi, yang memuat pengakuan dia soal G30S/PKI. Bung Karno mengaku tidak tahu soal peristiwa itu.

“Dalam surat itu, tidak boleh dipegang, hanya boleh dibaca, salah satunya dari hati paling dalam Bung Karno menyatakan tidak tahu menahu tentang G30S/PKI, ‘saya tidak tahu tiba-tiba diajak ke sekitar Lubang Buaya terus digeser ke mana’. Seolah-olah memberi kesan beliau terlibat,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, mengutip petikan isi Surat Bung Karno kepada Ratna Sari Dewi, dilansir Antara, Jumat (17/11/2023).

Ia mengungkapkan surat itu merupakan terbaru yang dikumpulkan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan baru ditemukan dari Tokyo. Surat itu merupakan satu dari 300 arsip yang dikumpulkan ANRI.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Dari curahan hati paling dalam Bung Karno. Bung Karno merasa tidak tahu sama sekali dengan Peristiwa G30S/PKI. Itu dari kami baca suratnya, ini fresh ini,” kata Abdullah Azwar Anas.

Sampai saat ini, pihak ANRI masih berusaha membawa surat itu dari Jepang ke Indonesia. Surat itu ada di kediaman Ratna Sari Dewi di Tokyo. Arsop itu tergolong baru dibuka dan disimpan rapi oleh Ratna Sari Dewi, istri keenam Bung Karno.

“(Arsip) Sudah di Indonesia tapi aslinya masih di sana (Jepang). Nanti pelan-pelan kami akan bawa juga aslinya,” kata Kepala ANRI Imam Gunarto di sela Agenda Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik KemenPANRB di Denpasar.

ANRI, lanjut dia, sudah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang untuk memantau dan melanjutkan arsip bersejarah itu.

Simak juga ‘Lukas Tumiso, Eks Tapol Penyintas Pulau Buru’:

[Gambas:Video 20detik]

(dnu/dnu)



Source : news.detik.com
Alhamdulillahi Robbil Aalamiin, Allohumma Sholli Ala Rosulillah Muhammad Warhamna Jamii’a.

What do you think?

Written by admin