Penyebab Cat Dinding Lama Kering dan 5 Solusinya

Jakarta –

Pernah mengalami masalah cat yang terlalu lama kering? Sudah didiamkan berjam-jam tetapi belum juga kering? Nah, ada nih solusi agar cat cepat kering setelah proses pengecatan. Apa saja solusinya? Mari simak pembahasannya.

Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Cat untuk Mengering?

Sebelum kita membahas 5 solusi membuat cat lebih cepat kering, mari kita lihat sekilas berapa lama waktu yang dibutuhkan berbagai jenis cat untuk mengering.

Berbagai jenis cat mengering dalam jangka waktu yang berbeda. Secara umum:

• Cat berbahan dasar air dapat dilapis ulang dalam waktu 1 – 3 jam
• Cat berbasis minyak membutuhkan sekitar 6 – 8 jam antar lapisan
• Cat yang “kering” mengacu pada titik di mana cat yang diaplikasikan tidak lagi menempel di ujung jari jika kamu menyentuhnya, meski mungkin masih lengket.

Faktor yang Mempengaruhi Seberapa Cepat Cat Kering

Namun, jumlah waktu yang tepat yang diperlukan untuk lapisan cat tertentu atau bahan pelapis lainnya agar siap untuk lapisan berikutnya bergantung pada berbagai faktor lingkungan, termasuk:

1. Kelembaban di bawah permukaan
2. Ventilasi & aliran udara
3. Suhu ruangan
4. Kelembaban

5 Solusi Membuat Cat Lebih Cepat Kering

Melansir dari Interiorpedia, Sabtu (18/11/2023), berikut solusi agar cat lebih cepat kering. Yuk! Mari simak.

Rencanakan Lingkungan Pengecatan

Idealnya, kamu memerlukan lingkungan kamu berada di antara 10 dan 32 derajat Celcius, dan juga memiliki kelembaban yang relatif rendah. Jika lingkungan kamu tidak tepat, cat kamu mungkin tidak dapat berfungsi dengan baik.

Tingkatkan Sirkulasi dan Ventilasi

Dengan membuka jendela dan membiarkan sirkulasi udara masuk dapat membantu cat kamu lebih cepat kering. Meningkatkan tingkat penguapan lingkungan plus, ventilasi yang memadai ditambah dengan sirkulasi yang konsisten akan secara signifikan mengurangi jumlah senyawa organik yang mudah menguap yang menumpuk di lingkungan kamu.

Tingkatkan Suhu Ringan

Suhu yang lebih hangat dapat membuat pengeringan dan pengawetan cat lebih baik daripada suhu yang lebih dingin. Karena jika ruangan terlalu dingin, cat mungkin tidak bisa aktif dengan baik. Udara dingin cenderung meningkatkan kekentalan cat, menjadikannya lebih kental dan kurang bisa dikerjakan.

Menghangatkan cat akan membuatnya lebih tipis dan lebih mudah dioleskan. Jadi, setelah kamu menyelesaikan pengecatan, tingkatkan suhu panas di area itu dan tutup. kamu bisa mengatur suhu sekitar 26 derajat celcius dengan sirkulasi dan ventilasi yang baik, dan cat sepertinya selalu mengering lebih cepat.

Aplikasikan Cat pada Lapisan yang Lebih Tipis

Penggunaan lapisan cat yang tipis relatif terhadap lapisan yang lebih tebal sehingga lebih cepat kering di antara lapisan.

Alih-alih mengoleskan lapisan tipis cat, disarankan menggunakan cat primer yang bagus dan kemudian mengoleskan satu lapisan tebal yang bagus. Sekali lagi, jangan terlalu terburu-buru dalam prosedurnya.

Kurangi Kelembaban dengan Dehumidifier

Kelembaban di udara penting. Namun jika lingkungan terlalu lembab, cat akan lebih lambat mengering. Sebaliknya, lingkungan dengan kelembaban rendah membuat pengeringan yang lebih cepat.

Jadi, setiap kali kamu selesai mengecat sesuatu, lanjutkan dan nyalakan dehumidifier dan atur tingkat kelembaban sekitar 40%. Itu adalah tingkat kelembaban yang pas.

Demikian 5 solusi agar cat cepat kering. Semoga bermanfaat!

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke [email protected] dengan subject ‘Tanya detikProperti’, nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.

Simak Video “Allure Mansion, Hunian Strategis Tepi Kota“
[Gambas:Video 20detik]
(zlf/zlf)